Pengertian SolidWork 3D



Pengertian SolidWork 3D



SolidWorks adalah software CAD 3D yang dikembangkan oleh SolidWrks Coorporation yang sekarang sudah diakuisisi oleh Dassault systemes. SolidWorks merupakan salah satu 3D CAD yang sangat populer saat ini di Indonesia sudah banyak sekali perusahhan manufacturing yang mengimplementasikan software SolidWorks.
Fungsi-fungsi SolidWork
Solidwork merupakan software yang digunakan untuk membuat desain produk dari yang sederhana sampai yang kompleks seperti roda gigi, cashing handphone, mesin mobil, dsb. software ini merupakan salah satu opsi diantara design software lainnya sebut saja catia, inventor, Autocad, dll. namun bagi yang berkecimpung dalam dunia teknik khususnya teknik mesin dan teknik industri, file ini wajib dipelajari karena sangat sesuai dan prosesnya lebih cepat daripada harus menggunakan autocad. File dari solidwork ini bisa di eksport ke software analisis semisal Ansys, FLOVENT, dll. desain kita juga bisa disimulasikan, dianalisis kekuatan dari desain secara sederhana, maupun dibuat animasinya.
SolidWorks dalam pengambaran / pembuatan model 3D menyediakan feature-based, parametric solid modeling. Feature- based dan parametric ini yang akan sangat mempermudah bagi usernya dalam membuat model 3D. karena hal ini akan membuat kita sebagai user bisa membuat model sesuai dengan intiusi kita.
Tampilan SolidWorks
Tampilan software SolidWork tidak jauh berbeda dengan software – software lain yang berjalan diatas windows, jadi tidak ada yang akan merasa aneh dengan tampilan dari SolidWorks. gambar dibawah merupakan tampilan awal dari SolidWorks.
SolidWorks menyediakan 3 templates utama yaitu:

1. Part
Adalah sebuah object 3D yang terbentuk dari feature – feature. Sebuah part bisa menjadi sebuah komponen pada suatu assembly, dan juga bisa digambarkan dalam bentukan 2D pada sebuah drawing. Feature adalah bentukan dan operasi – operasi yang membentuk part. Base feature merupakan feature yang pertama kali dibuat. Extension file untuk part SolidWorks adalah .SLDPRT.
2. Assembly
Adalah sebuah document dimana parts, feature dan assembly lain(Sub Assembly) dipasangkan/ disatukan bersama. Extension file untuk SolidWorks Assembly adalah .SLDASM.
3. Drawing
Adalah tempates yang digunakan untuk membuat gambar kerja 2D/2D engineering Drawing dari single component ( part ) mauun Assembly yang sudah kita buat. Extension file Untuk SolidWorks Drawing adalah .SLDDRW.


Klik File>New>Part, maka akan muncul eperti gambar di bawah ini










Fungsi-fungsi toolbar di solidwork antara lain:
Dalam menu Sketch terdapat
– Equation berfungsi untuk membuat hubungan antara sketsa yang dibuat dengan suatu persamaan.
– Line berfungsi perintah untuk membuat garis
– Rectangle berfungsi perintah untuk membuat persegi, persegi panjang dan trapesium
– Circle berfungsi membuat lingkaran
– Centerpoint Arc berfungsi untuk membuat busur lingkaran dengan titik pusat lingkaran sebagai acuan dan jari-jari lingakaran
– Tangent Arc berfungsi untuk membuat busur lingaran dengan acuan titik sketsa yang dibuat sebelumnya
– 3 Point Arc berfungsi untuk membuat busur lingkaran dengan diameter lingkaran sebagai acuan dan tinggi lingkaran
– Spline berfungsi untuk membuat busur yang tidak beraturan dapat diatur sesuai dengan keinganan
– Centerline berfungsi sebagai garis kontruksi. Solidwork tidak akan membaca sebagai suatu entities, tetapi lebih sebagai kontruksi saja
– Sketch Fillet berfungsi untuk membentuk lengkungan pada tiap ujung sketsa
– Mirror Entities berfungsi untuk menduplikatkan sketsa yang dibuat dengan prinsip kerja cermin
– Offset Entities berfungsi sebagai untuk menggandakan sketch dengan jarak tertentu, fungsi ini cukup berguna dalam membantu membuat sketch yang sama pada jarak tertentu
– Trim Entities berfungsi untuk menghapus suatu garis pada sketch
– Move berfungsi untuk memindahkan sketsa
– Fotate berfungsi untuk memutar sketsa
– Scale berfungsi untuk memperbesar/memperkecil sketsa
– Copy berfungsi untuk menduplikat sketsa lebih dari satu dan sembarang tempat
– Linear pattern berfungsi untuk menduplilat sketsa berdasarkan arah horizontal dan vertikal sedangkan Circular pattern berfungsi untuk menduplikat sketsa membentuk radius tertentu. Keduanya dapat di duplikat lebih dari 1.
– Smart diumension berfungsi perintah unutk memberikan dimensi
– Horisontal berfungsi untuk menetapkan sketsa adalah garis horisontal
– Vertikal berfungsi untuk menetapkan sketsa adalah garis vertikal
– Collinear berfungsi untuk menetapkan sketsa saling berhimpitan (line dengan line)
– Perpendicular berfungsi untuk menetapkan sketsa saling tegak lurus
– Parallel berfungsi untuk menetapkan sketsa saling sejajar
– Equal berfungsi untuk menetapkan nilai sketsa adalah sama
– Coradial berfungsi untuk menetapkan sketsa berhimpitan (circle dengan circle)
– Concentric berfungsi untuk menetapkan sketsa pada satu titik pusat (circle dengan circle)
– Fix Berfungsi untuk menetapkan sketsa tidak bergerak/diam
– Design Table berfungsi untuk membuat variasi desain 3D sehingga mempersingkat waktu dalam mendesain model yang sama

Dalam menu Features
– Extrude Boss berfungsi Perintah untuk membuat bangunan 3D dengan memasukkan nilai height
– Extrude Cut berfungsi Perintah untuk memotong bangun 3D yang sudah dibuat sebelumnya
– Fillet berfungsi Perintah untuk melengkungkan ujung dari bangun 3D
– Chamfer berfungsi Perintah untuk memotong ujung dari bangun 3D
– Plane Merupakan bidang referensi sketsa. Plane ini sangat penting karena setiap sketsa atau bangun 3D yang akan dibuat harus memiliki Plane
– Axis Merupakan bidang referensi sketsa berupa garis. Fungsinya hamper sama dengan Plane
– Rib berfungsi Perintah untuk membuat rusuk/penyangga
– Shell berfungsi Perintah kombinasi offset pada sketch dengan Extrude Cut
– Draft berfungsi Perintah untuk meninggikan model 3D dengan ketentuan sudut tertentu
– Revolved Boss berfungsi Berfungsi untuk memutar sketsa menjadi bangun putar dengan menggunakan acuan
– Revolved Cut berfungsi Berfungsi untuk memotong sketsa dengan cbangun putar sebagai referensi potongan
– Swept Boss/Base berfungsi untuk membuat bangun 3D dengan acuan 2 sketsa sebagai height dan bentuk bangun 3D‐nya
– Linear Pattern berfungsi Sama dengan linear pattern pada sketch
– Circular Pattern berfungsi Sama dengan circular pattern pada sketch
– Mirror berfungsi Sama dengan mirror pada sketch
– Lofted Boss/Base berfungsi Perintah menyambungkan beberapa sketch pada plane yang berbeda sehingga terbentuk suatu model tertentu



– Assembly berfungsi untuk menggabungkan beberapa part sehingga menjadi satu keutuhan sistem secara fungsional
– Insert Components berfungsi Perintah untuk memasukkan part ke dalam lembar kerja
– Hide/Show Comp berfungsi Perintah untuk menampilkan atau menyembunyikan part
– Edit Component berfungsi Perintah untuk merubah dimensi dari part
– Move Component berfungsi Perintah untuk memindahkan part
– Rotate Component berfungsi Perintah untuk memutar part
– Mate berfungsi Perintah untuk menempel part dengan part lainnya dengan relasi yang diinginkan


Dan masih banyak lagi Tool yang trdapat pada solidwork yang belum sempat saya tuliskan di post yang ini, namun kedepanya akan saya share seiring dengan jobsheet buatan saya yang akan saya bagikan kepada teman teman beserta tutorialnya

0 Response to "Pengertian SolidWork 3D"

Posting Komentar

Pengunjung